Sunday 19 May 2019

Polisi India Akan Menghukum Anggota Jika Ketahuan Bermain PUBG Mobile


Polisi India Akan Menghukum  Anggota Jika Ketahuan Bermain PUBG MobilePUBG Mobile sudah menerima banyak cinta dari pemain pelbagai negara, tidak terkecuali pemain yang berasal dari India. Belum lama ini, India yang adalah negara nomor 2 dengan penduduk terbanyak di dunia mengeluarkan isu terkini berkaitan dengan PUBG Mobile. Dalam isu terkini hal yang demikian dikenal bahwa sekarang kepolisian India akan mengerjakan razia ke anggotanya yang ketahuan mengunduh aplikasi game PUBG Mobile. Sesungguhnya, keadaan sulit tentang PUBG Mobile di India tidak hanya terjadi sekali atau dua kali saja. Bagi pemerintah India, adanya game PUBG Mobile sudah mengubah dan memengaruhi tatanan sosial masyarakat.

Meledaknya ketenaran PUBG Mobile di dunia, memang menjadi suatu kegemparan di pelbagai negara. Malahan game besutan Tencent ini juga dianggap menjadi provokator dalam tiap-tiap aksi melanggar hukum. Sebab, via PUBG Mobile pemain akan berlatih memakai senjata maupun menembak lawan. Sobat gamers pasti juga acap kali mendengar mengenai pelbagai isu pemblokiran PUBG Mobile di sebagian negar

Nampaknya pemblokiran hal yang demikian dilaksanakan karena banyaknya pengguna yang mengalami kecanduan, sehingga akan membawa dampak buruk pada tatanan sosialnya. Jadi, kabar ini membikin kita menjadi terbiasa dengan kabar-kabar perihal dampak PUBG Mobile atau efek negatif PUBG Mobile. Seperti kabar mengenai kepolisian India yang akan menjalankan razia terhadap anggotanya yang bermain PUBG Mobile. Untuk menonjolkan ketegasannya, kepolisian India akan memberlakukan sanksi bagi member yang ketahuan bermain PUBG Mobile.

Tak cuma sekali atau dua kali, kasus PUBG Mobile ini menyita perhatian masyarakat dan pemerintah India. Sebelumnya, pemerintah India sempat mengeluarkan sebuah peraturan yang sungguh-sungguh kontroversial. Regulasi hal yang demikian merupakan adanya pelarangan bagi warganya yang bermain PUBG Mobile. Pelarangan hal yang demikian, tertuang dalam sebuah peraturan eksklusif di India, tepatnya di provinsi bagian Gujarat.



Tak cuma asal melarang, ternyata peraturan ini dijadikan menurut pertimbangan yang cukup matang. Pemerintah provinsi Gujarat memiliki pendapat, bahwa bermain PUBG Mobile dapat menyebabkan efek yang negatif. Tak tanggung-tanggung, pada saat itu pemerintah provinsi Gujarat diinformasikan akan menghukum penjara mereka yang bermain PUBG Mobile. Malahan kini diinformasikan kalau ada batasan waktu dalam bermain PUBG Mobile, merupakan 6 jam saja.

Nampaknya, problem mengenai PUBG Mobile juga menjadi pembicaraan serius di negara yang menciptakannya. Bulan lalu, pemerintah China baru saja memperbarui peraturan pemerintahannya. Dalam peraturan barunya, ternyata pemerintah meminta Tencent (selaku pengembang PUBG Mobile) untuk menutup game hal yang demikian. Pasalnya, game PUBG Mobile dievaluasi mengajari kekerasan yang tak cocok dengan pemerintah China.

Walhasil Tencent sebagian waktu legal menutup PUBG Mobile di China. Sebagai gantinya, Tencent mengalihkan para pemain ke game pengganti PUBG Mobile, merupakan ‘Game for Peace’. Hakekatnya, game ini juga tak jauh berbeda dengan PUBG Mobile. Meski membedakannya cuma tak adanya darah saat pemain terkena tembakan.  permainan PUBG Mobile dievaluasi kontroversial di sebagian negara—pun di China—melainkan ternyata masih banyak para pecinta game ini.

0 comments:

Post a Comment