Esports Bergerak Lawan COVID-19

Esports Bergerak Lawan COVID-19 - Masyarakat Indonesia masih menjalani masa karantina selama masa darurat COVID-19. Seiring berjalannya waktu, mulai banyak pula industri yang terkena akibat dari COVID-19 ini. Alhasil, faktor-faktor yang ada di industri esports mulai melakukan gerakan kongkrit untuk bergerak melawan virus pandemic ini.

Memang esports diyakini sanggup menjadi salah satu industri yang akan tetap hidup padahal lockdown dan isolasi dilaksanakan. Hal ini dikarenakan teknologi komputerisasi game yang bisa diakses secara online sehingga mewujudkan esports sangat fleksibel untuk dilaksanakan dimana saja dan kapan saja.



Padahal ada beberapa turnamen yang diundur bahkan dibatalkan sebab virus pandemic COVID-19 ini, tapi banyak juga gelaran turnamen yang berhasil bertahan dengan merubah konsep offline tournament menjadi siaran live streaming. Malahan, kejuaraan-kejuaraan olahraga tradisional dunia yang dibatalkan banyak dialihkan menjadi kesibukan esports



Beberapa waktu lalu dalam salah satu langkah penanganan COVID-19, WHO (World Health Organization) menggalakkan kampanye  dengan menggandeng beberapa perusahaan yang bergerak di judi bola online industri game dan esports. Sekitar 18 perusahaan yang berpartisipasi dalam kampanye ini, diantaranya yaitu Riot Games, Activision Blizzard, Youtube, Twitch, dan masih banyak lagi.

Dalam kampanye ini WHO menghimbau masyarakat untuk bermain game supaya tidak merasa bosan selama masa karantina COVID-19. Hal ini cukup mengejutkan karena tahun lalu WHO pernah mengkritik pedas kelompok sosial game semua dunia.

Berdasarkan WHO, orang yang kecanduan game yakni orang yang sudah mengalami gangguan kesehatan mental. Namun tak bisa disalahkan juga, sebab pada dasarnya seluruh yang berlebihan itu memang tak baik sobat gamers. Dikala ini industri game mendapat komponen penting untuk menjaga kewarasan dan kesehatan mental sobat gamers yang wajib tinggal di rumah sebab pandemic COVID-19 ini

PMPL 2020 (PUBG Mobile Pro League 2020)

Meski tengah berada di masa darurat COVID-19, kongkritnya gelaran PMPL 2020 tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun dengan konsep yang berbeda. PMPL 2020 atau PUBG Mobile Pro League baru saja usai dikerjakan dengan Bigetron Red Aliens yang keluar sebagai kampiun.

Grand final PMPL 2020 disiarkan melalui live stream yang bisa disaksikan oleh penggemar PUBG Mobile dari seluruh dunia. Sebelum grand final PMPL 2020 dikerjakan, penyelenggara mengeluarkan pengumuman bahwa PUBG Mobile akan mendonasikan Rp 100.000.000 kepada UNICEF Indonesia dari tiap 30ribu penonton yang menyaksikan siaran live streaming PMPL 2020

Jadi, hanya dengan menonton siaran live streaming PMPL 2020 sesungguhnya sobat gamers telah ikut serta berdonasi untuk melawan COVID-19. Nah, apa sobat gamers menonton live stream PMPL 2020 kemarin?.

Esports x Football dari IESPA

IESPA meneruskan kampanye #PlayApartTogether yang dijalankan oleh WHO untuk melawan COVID-19. IESPA menyediakan tontonan yang menarik dengan menyilangkan esports PUBG Mobile dengan atlet esports dalam satu acara. IESPA menghadirkan acara bertajuk: Esports X Football dan mengundang sederet atlet pemain sepak bola Indonesia seperti Bagus Kahfi, Bagas Kaffa, Hamka Hamzah, Diego Michielle, Ricardo Salampessi dan Rizky Pora.

Acara ini mengusung tagline “When the real athlete meets the other athlete from another dimension”, sebaris kalimat yang menandakan acara ini dengan cukup terang. Esports X Footbal ini juga diramaikan oleh regu-regu esports yang telah tak asing lagi di dunia esports PUBG Mobile, seperti Aura, Team Elvo, XcN dan Diverso.

 Esports x Football ini juga diikuti oleh public figure yang sudah tidak asing di dunia esports tanah air, seperti Bang Pen, Skygaming, Lalajo Laura dan Cencen. Mempertemukan atlet esports dengan atlet sport menjadi tontonan yang sudah lama didambakan. Para pemain sepak bola timnas juga mengaku sangat antusias mengikuti acara ini. Sobat gamers yang penasaran, bisa menyaksikan bagaimana kedua atlet beda dunia ini berlaga di platform sosial media RBJ Esports.

#PlayAtHome dari Logitech G

Rupanya kampanye #PlayApartTogether yang digalakkan oleh WHO untuk COVID-19 ini direspons dengan betul-betul bagus oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di industri game. Seperti Logitech G juga yang meneruskan kampanye tersebut dengan menggelar tagar #PlayAtHome.

Logitech G meneruskan pesan dari WHO kepada sobat gamers terutama konsumen setia Logitech yang ada di segala dunia. Melewati kampanye #PlayAtHome ini Logitech G juga memberi rekomendasi agar sobat gamers bermain game untuk menuntaskan rasa bosan dalam menjalani masa karantina COVID-19. Logitech G sangat memahami bahwa rasa bosan yakni hal lumrah yang dirasakan setiap orang yang tak pergi keluar selama berhari-hari.

Untuk itu, bermain game yakni solusi yang menyenangkan. Logitech G menyiapkan sebagian saran paket komplit gaming gear yang dapat sobat gamers gunakan untuk mensupport pengalaman bermain game yang lebih menyenangkan.

B8, Natus Vincere, Virtus.pro dan HellRaisers yaitu empat regu yang mewakili wilayah CIS. Cloud9, CRA4ZY, Evil Geniuses, Business Associates, FURIA Esports, NoPing Esports, Beastcoast hingga Thunder Predator adalam regu-regu yang mewakili regional Amerika.

Kemudian tak ketinggalan PSG.LGD, Invictus Gaming, EHOME, Vici Gaming. GeekFam, BOOM Esports, TNC Predator, dan Team Adroit merupakan tim dari regional Asia yang ikut berpartisipasi dalam acara charity ini. Turnamen ini disiarkan melewati siaran live streaming di platform Twicth. Semua profit dari turnamen WeSave Charity Play ini akan didonasikan untuk penelitian COVID-19.

Demikianlah beberapa gerakan yang dilakukan dari esports untuk memerangi COVID-19. Semoga gerakan-gerakan sejenis dapat terus bermunculan untuk menolong tenaga-tenaga medis yang ada di semua dunia. Tidak cuma sebatas dari esports, semoga semua faktor masyarakat yang mempunyai kemampuan malahan ikut ikut mendorong gerakan melawan COVID-19, terutamanya untuk kasus yang ada Indonesia tanah air kita.